Jakarta, mediaantartika.id – Video penistaan agama beredar luas di media sosial, mengundang perhatian publik. Sebuah video yang menampilkan seorang wanita berjilbab sedang makan mie daging babi dengan membaca bismillah telah menjadi sorotan hangat dalam beberapa hari terakhir.
Dalam video yang berdurasi singkat tersebut, seorang wanita dengan jilbab dan berkacamata terlihat duduk di atas meja, dengan sebuah mangkuk mie di depannya. Dengan membaca bismillah, wanita tersebut kemudian mengambil sejumlah mie daging babi dan memakannya tanpa ragu. Aksi ini pun terekam dalam rekaman yang diunggah ke berbagai platform media sosial.
Reaksi terhadap video ini pun sangat bervariasi. Beberapa netizen menganggap aksi wanita tersebut sebagai bentuk kebebasan berekspresi dan hak pribadi dalam memilih makanan, sementara yang lain merasa sangat tersinggung dengan adegan tersebut, merujuk pada penghormatan agama tertentu terhadap daging babi.
Pihak-pihak yang merasa tersinggung juga mengecam aksi wanita tersebut sebagai penistaan agama. Beberapa kelompok masyarakat dan organisasi keagamaan turut mengecam tindakan ini sebagai pelanggaran terhadap norma-norma agama tertentu dan mengajukan tuntutan agar pelaku dihukum.
Sementara itu, berbagai elemen masyarakat juga mempertanyakan tujuan sebenarnya dari penyebaran video ini. Beberapa berpendapat bahwa video tersebut mungkin sengaja diunggah untuk menciptakan gesekan di antara kelompok-kelompok berbeda dalam masyarakat.
Pihak berwenang belum memberikan tanggapan resmi terkait video ini. Hingga saat ini, belum ada informasi mengenai identitas pasti wanita tersebut atau motivasi di balik aksinya. Meskipun demikian, video ini telah memicu diskusi luas di media sosial dan mengundang pertanyaan mengenai batasan antara kebebasan berekspresi dan menghormati nilai-nilai agama.
(Jay/*Red)
