Sungai Belawan di Sumatera Utara Tercemar Limbah Sampah

Sungai di Belawan, Sumatera Utara, mediaantartika.id – kembali menjadi sorotan akibat dampak negatif yang disebabkan oleh berbagai jenis limbah sampah rumah tangga yang terus hanyut dan menghambat aktivitas nelayan

Limbah sampah rumah tangga, terutama plastik dan material non-organik lainnya, telah mencemari air sungai di daerah hutan bakau di kawasan Lorong Sawita, Lingkungan 14, Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan. Akibatnya, permukaan sungai yang seharusnya jernih kini terlihat dipenuhi oleh sampah, mengakibatkan berbagai masalah.

Perahu nelayan yang berusaha menuju lautan terhambat dan sering mengalami masalah mesin, karena propeler mereka tersangkut oleh sampah plastik yang mengapung di permukaan sungai yang mencemari air. Keadaan ini mengganggu pekerjaan para nelayan yang bergantung pada perahu mereka untuk mencari nafkah.

Selain masalah sampah, air sungai juga dilaporkan telah berwarna hitam dan dicurigai sebagai dampak limbah industri yang berasal dari pabrik-pabrik yang berdiri dekat dengan sungai. Selain menjadi penyebab kerusakan lingkungan, pencemaran ini juga mempengaruhi habitat ikan dan menciptakan aroma tidak sedap di sekitar area tersebut.

Putra, seorang nelayan dari Bagan Deli, mengungkapkan bahwa masalah limbah sampah yang hanyut dan mencemari sungai telah mengakibatkan perahu nelayan sering mati mesin akibat tersangkutnya propeler atau baling-baling perahu oleh sampah plastik.

Jika pemerintah setempat tidak segera mengatasi masalah sungai yang terus-menerus terpapar limbah sampah rumah tangga dan industri, maka risiko banjir dan penyebaran penyakit melalui nyamuk dapat terus meningkat. Solusi dan tindakan preventif perlu segera diambil untuk mengatasi masalah ini.

Visits: 72

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *