Jakarta, Antartika Media Indonesia – Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Budi Arie Setiadi, turut hadir dalam rapat kerja yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari agenda Retret Kabinet Merah Putih periode 2024-2029 yang diselenggarakan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Jumat (25/10). Rapat kerja ini bertujuan untuk mengevaluasi serta menyusun langkah strategis pemerintahan dalam lima tahun mendatang, dengan fokus pada peningkatan kesejahteraan rakyat dan pemberdayaan ekonomi.
Dalam pertemuan tersebut, Budi Arie menyampaikan pentingnya peran koperasi dalam memperkuat perekonomian nasional. Ia menekankan perlunya dukungan kebijakan dari pemerintah untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing koperasi, serta akses terhadap pendanaan yang lebih mudah bagi pelaku usaha kecil dan menengah. “Koperasi adalah fondasi ekonomi kerakyatan yang harus didukung penuh oleh pemerintah,” ujarnya.
Presiden Prabowo Subianto, dalam arahannya, menekankan bahwa Kabinet Merah Putih harus bekerja secara kolaboratif dan mengutamakan kepentingan nasional. Ia juga menggarisbawahi pentingnya sinergi antara kementerian untuk mewujudkan program pembangunan yang merata di seluruh Indonesia. Prabowo berharap hasil dari retret ini akan membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial.
Selain isu koperasi, agenda rapat kerja juga membahas beberapa kebijakan strategis lainnya, termasuk pembangunan infrastruktur, pengembangan sektor pertanian, dan upaya peningkatan kualitas pendidikan. Setiap menteri diharapkan dapat menyusun program kerja yang selaras dengan visi Presiden dan mampu menjawab tantangan yang dihadapi bangsa ke depan.
Retret Kabinet Merah Putih 2024-2029 ini merupakan langkah awal yang penting untuk menyusun arah kebijakan pemerintahan. Dengan partisipasi aktif dari seluruh jajaran menteri, pemerintah berkomitmen untuk menjalankan program-program yang berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat dan pembangunan nasional. (Red)