Jakarta. Antartika Media Indonesia – Ketua Umum Aliansi Anti Narkoba dan Tindak Korupsi Anggaran (Antartika) menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis yang dinilai memberikan dampak positif tidak hanya bagi peningkatan kualitas gizi masyarakat, tetapi juga terhadap penurunan angka pengangguran di Indonesia. Program ini dianggap sebagai langkah strategis pemerintah dalam menjawab dua tantangan sekaligus, yakni pemenuhan kebutuhan gizi dan penciptaan lapangan kerja.
Dalam keterangannya, Ketum Antartika menilai bahwa program tersebut membuka peluang kerja baru di berbagai sektor pendukung. Mulai dari penyediaan bahan pangan, proses distribusi, hingga pengolahan makanan, seluruh rantai kegiatan melibatkan tenaga kerja lokal dalam jumlah besar. Hal ini secara langsung mendorong penyerapan tenaga kerja, khususnya di daerah-daerah.
“Dengan kondisi ekonomi yang sedang menurun, program Makan Bergizi Gratis salah satu solusi kongkrit pemerintah Presiden Prabowo dalam menurunkan akan pengangguran di Indonesia,” ungkap Ramses Sitorus kepada awak media di Dapur SPPG Antartika Dramaga, Kota Bogor, Sabtu (20/12/2025).
Menurutnya, keterlibatan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi salah satu kunci keberhasilan program ini. Banyak UMKM yang kini mendapatkan pesanan rutin untuk memasok bahan pangan maupun jasa pengolahan makanan. Dampaknya, usaha kecil dapat berkembang dan membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar.
Ramses juga menyoroti peran generasi muda dalam mendukung program tersebut. Anak-anak muda, khususnya lulusan baru, memiliki kesempatan untuk terlibat sebagai tenaga operasional, tenaga logistik, hingga pengelola program di tingkat lokal. Hal ini dinilai mampu mengurangi pengangguran usia produktif yang selama ini menjadi tantangan nasional.
“Selain aspek ketenagakerjaan, program Makan Bergizi Gratis dinilai berkontribusi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Dengan terpenuhinya asupan gizi yang baik, diharapkan masyarakat, terutama anak-anak dan remaja, dapat tumbuh lebih sehat dan siap bersaing di dunia kerja pada masa depan,” tambahnya.
Ramses berharap agar program ini terus dukung oleh semua stakeholder sebab manfaatnya semakin luas. Ia juga mendorong adanya kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah, organisasi masyarakat, dan sektor swasta untuk memastikan keberlanjutan program serta pemerataan manfaat di seluruh wilayah Indonesia.
Di akhir pernyataannya, Ketum Antartika menegaskan komitmen organisasinya untuk mendukung kebijakan-kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan rakyat. Ia optimistis bahwa dengan pengelolaan yang tepat, Program Makan Bergizi Gratis dapat menjadi contoh kebijakan terpadu yang mampu meningkatkan kesejahteraan sekaligus menekan angka pengangguran di Indonesia. Agus