Ketum ANTARTIKA: Insan Pers dan LSM Imbau Wajib Dukung Program Kemendes PDT
Mediaantartika.id
2 min read
Jakarta, Antartika Media Indonesia – Ketua Umum Aliansi Anti Narkoba dan Tindak Korupsi Anggaran (ANTARTIKA), Ramses Sitorus, menegaskan bahwa insan pers dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) memiliki peran penting dalam mengawal serta mendukung program-program Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT). Oleh karena itu, ia mengimbau agar seluruh wartawan dan LSM yang terlibat dalam pengawasan pembangunan desa memiliki legalitas yang jelas.
Menurut Ramses, saat ini banyak oknum yang mengatasnamakan wartawan dan LSM melakukan pemantauan ke desa-desa tanpa identitas yang sah. Hal ini berpotensi menciptakan keresahan bagi para kepala desa dan perangkat desa yang sedang menjalankan program pemerintah. Oleh karena itu, ia menyarankan agar setiap kepala desa meminta tiga dokumen utama kepada wartawan dan LSM yang berkunjung, yaitu Kartu Tanda Anggota (KTA), Surat Tugas, serta melakukan komunikasi dengan nomor media pusat untuk pengecekan legalitas mereka.
“Kami mendukung penuh aplikasi dari UU Keterbukaan Informasi Publik dan peran serta masyarakat dalam mengawasi jalannya pembangunan desa. Namun, perlu ada kejelasan legalitas agar tidak terjadi penyalahgunaan wewenang oleh oknum yang mengaku sebagai wartawan atau aktivis LSM,” ujar Ramses dalam keterangannya di Jakarta, Senin (05/02/2025).
Lebih lanjut, Ramses menegaskan bahwa peran media dan LSM yang kredibel sangat dibutuhkan untuk memastikan transparansi dalam pengelolaan anggaran desa. Ia berharap, insan pers dan LSM yang memiliki tujuan baik tidak merasa keberatan dengan kebijakan ini, karena langkah tersebut bertujuan untuk menciptakan kerja sama yang lebih profesional antara media, LSM, dan pemerintah desa.
Ia juga mengajak para kepala desa untuk tetap menerima kehadiran wartawan dan LSM yang memiliki legalitas resmi. Jika ditemukan adanya indikasi pemerasan atau intimidasi dari pihak yang mengatasnamakan pers dan LSM, Ramses menyarankan agar segera melaporkan kepada pihak berwenang agar tidak merugikan pembangunan desa.
“Kita ingin desa-desa maju dengan dukungan semua pihak. Peran media dan LSM yang profesional sangat membantu dalam mengawal jalannya pembangunan yang bersih dan transparan,” tambahnya.
Dengan adanya imbauan ini, Ramses berharap seluruh kepala desa lebih berhati-hati dalam menyikapi kunjungan dari pihak luar. Ia juga mengajak semua elemen masyarakat untuk terus bersinergi dalam mendukung pembangunan desa yang berkualitas, sesuai dengan program pemerintah dalam mewujudkan Indonesia yang mandiri dan sejahtera. (Red)
