Jakarta, mediaantartika.id – Dalam upaya mencegah terjadinya kelangkaan elpiji, Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) DKI Jakarta telah mengambil sejumlah langkah strategis. Kepala Dinas Nakertransgi DKI Jakarta, Hari Nugroho, menyatakan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk menjaga kelancaran pasokan dan distribusi elpiji ukuran tiga kilogram.
“Kami terus berkoordinasi dan bersinergi dengan Pertamina untuk memastikan stok tersedia dan distribusinya di wilayah DKI Jakarta berjalan baik,” ujarnya pada Kamis (3/8).
Hari Nugroho menjelaskan bahwa hasil monitoring antara Dinas Nakertransgi dengan Pertamina menunjukkan bahwa stok dan distribusi elpiji ukuran tiga kilogram di wilayah DKI Jakarta aman dan mencukupi.
“Saya menghimbau warga Jakarta tidak perlu melakukan panic buying. Jangan mudah terpengaruh oleh isu yang beredar atau berkembang terkait kelangkaan elpiji ukuran tiga kilogram. Kami pastikan stok aman,” terangnya.
Selain itu, Hari juga mengajak masyarakat untuk melaporkan apabila menemukan adanya pelanggaran atau ketidaksesuaian dalam pendistribusian elpiji tiga kilogram. Masyarakat dapat melapor langsung ke Dinas Nakertransgi DKI Jakarta atau melalui call center Pertamina di nomor 135.
Langkah-langkah yang diambil oleh Dinas Nakertransgi DKI Jakarta ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga kestabilan pasokan elpiji untuk masyarakat. Dengan kerja sama yang baik dengan Pertamina dan partisipasi aktif masyarakat dalam melaporkan ketidaksesuaian, diharapkan kelangkaan elpiji dapat dicegah dan kebutuhan energi masyarakat tetap terpenuhi dengan baik.
(Jay/*Red)
Sumber : Biro Humas Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) DKI Jakarta
